Espresso merupakan kopi yang dihasilkan dari proses penyeduhan kopi dengan tekanan dan suhu tinggi. Kopi espresso dibuat dengan menggiling kopi hingga halus, lalu dipadatkan atau biasa disebut “tamping”, kemudian kopi diseduh dengan tekanan tinggi dengan suhu yang tinggi, sehingga menghasilkan ekstrak kopi yang kental. Rasanya yang tebal dan teksturnya yang kental itu menjadikannya base atau dasar untuk pembuatan berbagai menu kopi, seperti cappuccino, americano dan juga caffé latte.
Dalam bahasa Italia, espresso berarti “kopi yang ditekan”. Kopi hitam espresso pertama kali ditemukan oleh Luigi Bezzera. Awalnya, kopi dibuat dengan cara diseduh air panas, namun Bezzera menemukan cara yang lebih cepat untuk mendapatkan secangkir kopi hitam kecil dengan rasa yang kuat, yaitu dengan tekanan uap.
Setelah espresso semakin dikenal, Achille Gaggia, seorang mantan barista Milan menemukan sebuah mesin yang bisa menghasilkan tekanan lebih yang bisa didapatkan dalam waktu 15 detik.
Menurut cerita, Gaggia terinspirasi dari jeep army Amerika yang menggunakan sistem hidrolik, sehingga lebih cepat dan kuat. Berkat berbagai penemuan dan inovasi tersebut, sekarang kita bisa mendapatkan secangkir espresso yang lezat dalam waktu singkat.
Baca Juga: 5 Manfaat Kopi Hitam Ketika Bekerja & Cara Tepat Meraciknya
Pada dasarnya, kopi adalah cairan yang diekstrak dari biji. Bisa dibilang, semua espresso adalah kopi, tapi tidak semua kopi adalah espresso. Ada beberapa cara untuk membuat kopi, yaitu dengan french press, pour over, dan masih banyak lagi.
Umumnya, espresso disajikan dalam cangkir demitasse yang kecil berukuran 29ml, sedangkan secangkir kopi biasanya berukuran 235ml. Cara brewing keduanya juga berbeda. Biasanya mesin espresso bisa menghasilkan espresso dalam waktu 30 detik, sedangkan kopi dibuat dengan cara menyaring air panas dalam bubuk kopi, sehingga prosesnya memakan waktu lebih lama.
Dengan teknik yang berbeda dan kandungan air yang berbeda membuat espresso terasa lebih tebal, sedangkan kopi cenderung lebih ringan.
Sebenarnya, cara minum kopi espresso tergantung pada penikmatnya. Namun, kalau kamu ingin menikmati secangkir kopi hitam espresso ala klasik Italia, berikut caranya:
Psst, saat menikmati espresso, pastikan kamu menikmatinya segera setelah disajikan, saat masih hangat dan masih ada krema. Saat kopi hitam espresso sudah dingin, krema akan menghilang, dan tentunya cita rasa kopi juga akan berbeda. Dan tidak seperti minuman kopi lain, espresso memang diciptakan untuk diminum dengan cepat atau sekali shot.
Bisa dibilang, espresso bukan hanya secangkir kopi hitam untuk meningkatkan energi saja, tapi juga penuh dengan makna, sejarah, dan juga penemuan lho. Walaupun sedikit, tapi sangat bermakna dan penting untuk setiap pembuatan kopi susu.
Nah, buat momen minum kopi yang praktis, kamu bisa jadikan NESCAFÉ Classic sebagai pilihan. NESCAFÉ Classic dibuat dari 100% biji kopi robusta murni yang diproses dengan metode drying khusus hingga hasilkan kopi yang gampang larut dengan air, bahkan dengan air dingin sekali pun!